Halaman

23 November 2012

MARRIED PART 1

MARRIED

main cast : Tiffany hwang
                     Lee Donghae
Coba deh baca ff ini sambil dengerin ost nya personal taste yang di nyanyiin 4 minute. Atau lagu nya apink yang I don’t know. hehhe
PART 1
Author pov
Menikah.. mungkin kata itu menurut sebagian besar orang itu adalah kata terindah dalam hidup mereka, berbeda dengan tiffany, dia membenci kata ini menurutnya kata ini benar2 memuakkan. Dia lebih mencintai barang2  belanjaan nya di banding kan dengan pria. Tiffany begitu anggun,cantik,dan lahir di keluarga yang terpandang tetapi sayang keperibadia nya berbeda dengan wajahnya,dia memiliki keperibadian yahh……. yang sedikit buruk dia egois,keras kepala,kekanak2 an.

Dulu saat dirinya berumur 6 tahun dia bertemu dengan seorag lelaki yang dia sebut sebagai prince, prince dan dia berjanji akan menikah saat besar nanti. Tapi sayang prince pindah ke prancis sebagai hadiah perpisahan prince memberikan kalung bertuliskan T untuk dirinya. Tiffany pun sangat sedih. Dari saat itu dia menjadi seorang playgirl yang terkenal di sekolah. Karna menurut nya cinta sejati nya adalah prince.

Dan disinilah di sebuah gedung bertingkat 45 yang sangat mewah. Di langsungkan nya sebuah pernikahan… tertulis dengan jelas di dinding sebuah tulisan yang bertuliskan ‘Tiffany Hwang & Lee Donghae’

Yap,ini adalah pernikahan yang di atur oleh orang tua mereka. Baik tiffany maupun donghae mereka belum saling mengenal,bertemu pun  tidak pernah. Tiba2 saja mereka di jodohkan dan 2 minggu kemudian mereka langsung menikah.

Tiffany benar2 tidak suka kalau hidup nya di atur seperti ini,tapi apa daya dia tidak bisa berbuat apa2 karna ini kehendak ayah dan ibu nya yang tidak bisa di ganggu gugat lagi.

Pernikahan sudah selesai ibu tiffany & donghae menyambut tiffany dengan haru “fany ahh anakku sekarang kau terlihat sangat cantikkk.. kau tau ibu sampai tidak mengenali mu.hahhaha” nyonya hwang memang benar tiffany memang sangat cantik,tetapi tiffany menanggapi ucapan eomma nya dengan wajah yang sungguh datar. Tidak ada ekspresi apa2 di wajah cantik nya itu.

“nee kau sangat cantik, wajah mu benar2 seperti malaikat” kini giliran mertua nya yang memuji nya, apakah mertuanya tidak lihat bagaimana wajah fany saat ini?? Mungkin bisa di artikan kata malaikat sebagai malaikat pencabut nyawa.

“cepatlah sekarang kalian pulang dan beristirahat, esok kan kalian akan segera bulan madu,hihihi” nyonya hwang terkikik seperti nenek sihir menurut tiffany. Dan tanpa di sadari donghae sudah ada di belakang tiffany sejak tadi.

“kami?? Maksud eomma siapa??” tiffany bertanya bingung karna setau dia hanya dirinya disini,dan donghae entah kemana.

“ya tentu saja kau dan suami mu ini,hihihi” nyonya hwang kembali terkikik sambil menunjuk donghae.

Benar saja tiffany tidak sadar bahwa donghae sudah ada di belakang nya sejak tadi, saat dia melihat kebelakang dia melihat donghae yang sedang menyunggingkan senyuman manis nya pada tiffany. Tiffany hanya menatap donghae dengan wajah yang seperti bertanya ‘sejak kapan kau disini?’

Pasangan pengantin baru ini pun pulang ke rumah mewah bertingkat 2 dengan lebar hampir 1 hektar yang di beli khusus untuk mereka oleh orang tua mereka yang memang bekerja sebagai pengusaha.
Rumah ini mempunyai 3 kamar 2 di atas dan 1 di bawah. Rumah ini juga mempunyai 3 kolam renang, air panas, kolam dengan tinggi sedang, dan yang dalam. Di dekat kolam renang terdapat ayunan kayu dan beberapa pohon serta ada tempat untuk barbeque. Di tambah banyak pohon yang membuat rumah itu semakin sejuk

Di lantai satu terdapat ruang tamu dengan sofa super empuk yang bisa memijat,di situ juga terdapat sebuah guci yang di beli tuan hwang pada sebuah lelang terkemuka di London dengan harga 30 juta.
Di ruang tengah terdapat tv LCD 3D  juga dengan sofa  berwarna ungu yang langsung menghadap ke tv

Rumah ini benar2 mewah,tetapi menurut mereka berdua rumah ini masih terbilang biasa saja. Rumah orang tua mereka juga sangat mewah sedikit lebih besar dari rumah mereka.

“hey apa kau tau kode di kamar ini?” Tanya tiffany dengan wajah yang kelelahan karna acara pernikahan nya tadi. Dan dia sangat kesal saat mengetahui bahwa setiap kamar mempunyai kata sandi.

“hmm seingat ku ibuku bilang kode nya ‘haefany’ kau coba saja siapa tahu memang benar” tiffany pun mengangguk dan mencoba kata yang donghae katakan dan benar saja kode nya memang haefany, apa maksudnya haefany, hah sangat lucu,dalam hati tiffany dia mencibir mertua nya .

“apa kode nya benar?” donghae berjalan mendekati tiffany, tiffany hanya mengangguk dan langsung masuk ke kamar. Tanpa berfikir panjang dia langsung merebahkan tubuh nya ke kasur nya yang sangat empuk. Donghae pun ikut merebahkan diri,melihat itu tiffany langsung terlonjak kaget dan dia langsung berdiri.

“APA YANG KAU LAKUKAN PRIA MESUM?!”  teriak nya sambil menyipitkan mata nya tanda marah.

“aku sedang beristirahat” baru kali ini tiffany melihat namja yang benar2 polos,’apa dia gila?’ batin tiffany.

“ada apa dengan mu?apa kau gila? Aku sedang merebahkan diri kenapa kau juga ikut2 an??” tiffany mendengus kesal melihat kelakuan donghae yang menurut nya tidak sopan itu.

“aku hanya tidur di samping istri ku apa itu salah?” donghae mengangkat alis nya tanda tidak mengerti, memang benar donghae adalah suami sah tiffany,tetapi tiffany tidak menganggap itu.

“YA!! kita menikah itu karna perjodohan dan ingat aku tidak mencintai mu beretemu dengan mu saja tidak pernah” donghae tiba2 mendekati tiffany dan meraih satu tangan tiffany.

“karna itu mencobalah” donghae menatap mata tiffany tulus sambil tersenyum sangat manis. Tiffany terpanah melihat senyuman donghae.dia baru sadar dari lamunan nya dia pun langsung melepaskan genggaman donghae dan langsung menggelengkan kepala.

“aku tidak mau”  dengan terpaksa tiffany mengalah dia pun berjalan keluar dan merebahkan diri di sofa. 

Sebelum tiffany pergi donghae bergumam dengan suara yang kecil sekali “jika kau tidak mau aku akan membuatmu mau” donghae bergumam sambil tersenyum

Tidak terasa malam telah tiba. Tiffany masih tertidur di sofa dengan selimut yang di pasangkan  donghae. Donghae berjalan mendekati tiffany, dia tersenyum melihat wajah tiffany polos, dongahe berjongkok agar sejajar dengan tiffany. Sekarang wajah donghae tepat di depan wajah tiffany dia mendekat ke telinga tiffany dan berbisik “kau masih begitu cantik mussroom ku”

CHU~

Donghae mencium lembut dahi tiffany . donghae pun berjalan ke dapur untuk membuat makanan

00:00 KST

Tiffany mengerjap2 kan mata nya. Dia baru terbangun dari tidur lama nya,saat ini dia sangat lapar. 
Dia pun berjalan ke dapur untuk mencari makanan.

Saat dirinya tiba di meja makan dia melihat ayam goreng dan di samping nya ada sebuah memo yang bertuliskan ‘fany ahh jika kau lapar makan lah ini :)

Membaca itu tiffany tersenyum, dan dia langsung menggelengkan kepala,dirinya membatin ‘tiffany ingat dia lee donghae, kau tidak boleh terpengaruh oleh acting nya. Ingat lah your prince’

Tapi karna perut nya tidak bisa di ajak kompromi dia pun memakan ayam goreng itu. dalam sekejap ayam goreng itu pun sudah habis. Tanpa tiffany sadari sebenar nya donghae mengintipnya dari balik kamar sambil tersenyum2 karna pasakan nya habis di makan tiffany.

Setelah selesai makan tiffany berjalan ke kamar mandi untuk menggosok gigi nya. Karna dia baru bangun tidur dia pun berencana untuk begadang dengan menonton acara di televisi.

3 jam sudah dirinya menonton sekarang dia sudah kembali mengantuk. Dia pun berjalan ke kamar nya dan langsung tertidur
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sepasang suami istri sedang tertidur pulas padahal matahari sudah menerangi kamar mereka. Sang istri terbangun sambil menguap dia mengerjapkan mata nya berkali kali. Di lihat nya sang suami yang sedang tertidur pulas tanpa pikir panjang dia langsung mendorong suami nya sampai jatuh menimpa lantai

“YA! mesum! Kau berani2 nya ya tidur disini!! Apa kau melakukan sesuatu padaku. Aish mengesalkan!” dengan amat kesal tiffany berteriak pada donghae yang mencoba berdiri sambil memegang pantat nya yang perih.

“aishh!! Fany ah aku itu suami mu! Apa kau tak ingat?” donghae mencoba bersabar dengan menghela nafas panjang. Ia tau istri nya belum menerima nya.

“ish! Iya iya aku ingat!! Puas?” tiffany mendengus kesal lalu beranjak dari kasur nya dan keluar dari kamar

Tiffany berjalan ke dapur dan membuka kulkas. Pagi ini dirinya sangat haus mungkin karna pagi2 dia sudah berteriak pada suami nya. Dia mulai berpikir bagaimana kalau setiap hari dia berteriak begitu? 

Mungkin suaranya akan habis. Huh dia sangat bingung bagaimana menghadapi suami mesum nya itu.
“fany ahh!!!!” seorang wanita paruh baya mendekati tiffany yang tersedak akibat teriakan nya.

“eomma??! Kenapa ada disini?” Tanya tiffany. Aneh rasa nya melihat eomma nya yang pagi2 begini sudah datang ke rumah baru nya. Biasa nya eomma nya ke perusahaan untuk bekerja.

“huh! Tidak salah eomma sudah memberes2 kan barang2 mu!!” eomma nya mulai bertingkah seperti anak kecil,eomma nya memajukan bibir nya.

“aish! Untuk apa membereskan bajuku? Aku kan baru pindah!” decak tiffany kesal kenapa eomma nya mengganggu suasana hati nya pagi2 begini??

“huh! Kau ini! Masa tak ingat hari ini kan kau akan bulan madu!” ibu nya memutar bolamata nya tanda kesal

“oh..”gumam tiffany pelan. “MWO?”tiffany berteriak membuat eomma nya menutup telinga.

“nee, dan sekarang cepat lah kau mandi!! Kau tau tadi pagi aku melihat donghae mendekap mu mesra,aw aku jadi mengingat malam pertama ku dengan ayahmu” gumam nyonya hwang sambil tersenyum senyum layak nya seorang wanita yang mendapatkan surat cinta.

Melihat eomma nya tiffany hanya mendengus dan berlalu meninggalkan eomma nya ia pun menuruti eomma nya untuk mandi.

1 jam sudah dirinya dan donghae menyiapkan diri. Hari ini tiffany mengenakan rok atas lutut berwarna pink ke ungu2 an di padu dengan baju putih yang sedikit kebesaran dan rambut keriting gantung nya di biarkan tergerai. Sedangkan donghae mengenakan kemeja kotak2 berwarna hijau lengkap dengan topi dan kaca mata hitam nya yang membuat dirinya keren.

Sekarang waktu nya berangkat ke bandara. Tiffany membawa koper berwarna pink di sertai tas tangan nya yang berwarna pink pula dan donghae hanya membawa tas gendong berwarna biru.
Ibu mereka hanya mengantar mereka sampai bandara. Mereka berdua pun bergantian memberi salam perpisahan pada eomma mereka.

Tiffany dan donghae pun mulai berjalan menuju pintu masuk bandara. Dengan cekatan donghae mengambil koper tiffany dan berjalan cepat.

Sedangkan tiffany hanya memutar bola mata nya melihat tingkah laku aneh pria itu yang notebane adalah suami nya.

Mereka pun berjalan masuk ke pesawat. Tiffany mendorong pelan badan donghae yang akan masuk duluan melihat itu donghae hanya tersenyum sambil menggelengkan kepala. tiffany langsung duduk di dekat jendela.

Perjalanan mereka hanya menempuh waktu 1 jam. Tetapi tiffany sudah tertidur dengan pulas nya. Donghae pun hanya memandangi istri nya sambil tersenyum, dia menyisikan poni tiffany yang menghalangi wajahnya dan mengaitkan nya di telinga tiffany.

“neomu yeoppo” gumam donghae sambil mengelus pelan pipi tiffany.

Pesawat mereka sudah mendarat. Tiffany pun sudah terbangun dari tidur nya. Tiffany menguap sambil bergumam tidak jelas “apha kitha sudhah samphai?” gumam tiffany.

“nee,kajja kita turun” tanpa menunggu persetujuan tiffany donghae langsung menarik tangan istri nya itu. tiffany hanya pasrah mengikuti donghae karna dirinya belum 100% sadar dari alam mimpi nya.

Mereka berdua sampai di depan bandara…………. Mereka pun menyetop taksi.
Di taksi pun donghae terus memegang erat tangan tiffany seakan tidak ingin tiffany pergi jauh tiffany mulai merasa risih dengan tindakan donghae itu.

“hey sampai kapan kau mau memegang tanganku ini?” tiffany menatap donghae dengan tatapan dingin nya.” Donghae tersentak dirinya pun melepaskan genggaman nya dan beralih membalikkan badan ke kaca sebelah kanan nya,takut2 tiffany melihat wajah nya yang memerah

Mereka sudah sampai ke sebuah vila indah yang langsung menghadap kelautan(bayangin aja rumah di full house). Walaupun sederhana rumah itu terLihat sangat indah. Tiffany terkesan dengan rumah itu. udara disana benar2 segar.

“ kajja sampai kapan kau mau disini terus,ayo masuk” donghae memegang siku tiffany dan mengajak nya masuk.

Yap rumah nya sederhana.tapi berlantai 2. Tidak ada ruang tamu. Karna ruang tamu nya di satukan dengan ruang tengah. Di ruang tengah terdapat sebuah tv LCD. Dekat ruang tengah terdapat dapur.
Tiffany melihat2 dia terpanah ketika melihat laut yang membentang luas,dan tentu sangat indah. Tiffany pun membuka pintu kaca yang terdapat disana. Dia tersenyum sambil memejamkan mata nya.

Tiba2 ada sebuah tangan yang memegang pundak nya. “honey kau sudah lapar?”dengan senyum manis nya donghae bertanya pada tiffany yang masih menatap nya dengan heran.

“honey??maksudmu?”akhirnya tiffany mengeluarkan kata2 nya. Dia sedikit heran karna  donghae memanggil nya dengan sebutan itu.

“nee, kau kan istriku,jadi itu panggilan sayangku pada mu” tiffany hanya menggelengkan kepala nya,dia juga heran pada donghae kenapa dia terus tersenyum apakah gigi nya tidak kering kalau tersenyum terus,pikir fany

Sore telah tiba donghae mengajak tiffany untuk melihat sunseat. Tentu saja tiffany mau karna dia belum pernah melihat nya.

Donghae pun menggandeng tiffany. “kajja fany ahh” mereka pun berlari2 kecil. Dan duduk di pasir untuk menikmati sunseat nya.

Seperti dugaan donghae,mata tiffany langsung berbinar2 sambil tersenyum lepas memperlihatkan eye smile nya.dia terus menatap matahari itu dengan tatapan kagum.

Berbeda dengan donghae,dia sama sekali tidak memperhatikan matahari itu,dia hanya memperhatikan wanita di sampingnya dengan seksama. Sambil tersenyum lebar, baru kali ini ia melihat wajah tiffany yang berbinar2 seperti ini.

Tiffany merasa ada yang memperhatikan nya,dia pun melirik ke samping nya. Dirinya melihat wajah lee donghae yang tersenyum pada nya. Entah kenapa kali ini jantung nya berdetak kencang. Apalagi wajah donghae dan dirinya snagat dekat.

Tiba2 saja donghae mendekatkan wajah nya pada wajah tiffany,jantung tiffany makin berdegup melihat itu dan..

CHU~

Donghae mengecup bibir tiffany lembut aneh nya tiffany tidak menolak kecupan donghae. Dirinya malah memejamkan kedua mata nya.

Donghae pun melepaskan kecupan nya,senyuman merekah di bibirnya. Melihat itu tiffany langsung menunduk dan beranjak dari tempat duduk nya,kemudian dia berlari kea rah rumah. Entah apa yang ia pikirkan dia juga bingung karna dia benar2 malu berlama2 di sisi donghae apalagi tadi donghae mencium nya.

Makan malam ini menurut tiffany sangat canggung,tiffany pun hanya menunduk sambil makan. Dia benar2 bingung kenapa dirinya seperti ini padahal itu bukan ciuman pertama nya, entah ini ciuman keberapa karna tiffany sudah tidak asing lagi dengan berciuman,tetapi kecupan tadi begitu membekas pada dirinya. Jantung nya terus berdegup kencang setiap mengingat kecupan itu,wajah nya memanas apalagi ketika donghae tersenyum pada nya.

“fany ahh,angkat wajah mu,jangan menunduk terus.” Donghae bingung dengan tingkah laku istri nya itu.

Apa?fany ahh?bukankah dia bilang panggilan sayang nya pada ku ada honey?? Kenapa dia merubah pikiran nya? Batin tiffany.

Perlahan2 dia pun mengangkat wajahnya. Dia pun menatap donghae yang seperti biasa tersenyum kea rah nya.

“fany ahh kenapa muka mu merah begitu?? Apa kau sakit??” Tanya donghae sambil memegang dahi tiffany. Sontak tiffany kaget, melihat senyuman donghae saja wajah nya langsung memanas apalagi donghae menyentuh nya seperti ini,mungkin wajahnya sudah merah seperti kepiting rebus.

“hmm tapi tubuh mu tidak hangat,kenapa ya?” tiffany hanya bisa menutup wajah nya, dirinya benar2 malu.. ada apa dengan nya?

“emm emm, donghae ssi aku aku sud..ah kenyang” tiffany beranjak dari kursi nya dia pun berjalan ke tangga karna kamar nya terdapat di atas.

Tiffany pov

Ada apa ini? Kenapa aku jadi seperti ini? Jantung ku kenapa terus berdegup begini?? Tuhan aku kenapa??

Aku pun menelepon sahabatku . aku benar2 butuh teman bicara saat ini.

“yoseobyo”ucap taeyeon
“taeng!!!!” aku benar2 tak bisa mengontrol diriku saat ini
“wae?? Kenapa kau  berteriak begitu??” mungkin taeyeon kesal karna aku meneriaki nya
“a..aku a..ku”
“heyy! Bicara dengan jelas!! Jangan setengah2 begitu”
“akuu tadi di kecup oleh donghaee”
“ohh lalu?”
“hanya itu”
“hanya itu?? kenapa??”
“nee”
“hah!! Biasa nya saja kau tidak pernah memberitahuku tentang hal kecil seperti itu, bahkan waktu itu aku pernah melihatmu bercumbu mesra dengan hyukjae mantan mu itu,waktu bertemu dengan ku kau memasang wajah datar seperti tidak terjadi apa2. Sekarang hanya di kecup saja kau sudah lapor pada ku”

Benar kata taeyeon setiap aku berciuman dengan seorang pria aku tidak pernah semalu ini. Bahkan jantungku yang berdetak kencang. Kenapa seperti ini

“yoseobyo?? Fany ahh?? Apa kau masih disana??”
Oops aku lupa aku sedang menelopon taeyeon.
“nee taeng”
“jangan2 kau jatuh cinta pada donghae??”
“mwo?? Ma..mana mungkin??”
“aku yakin fany ahh, aku tau sifat mu pada seorang pria,sifatmu benar2 berbeda pada lee donghae….”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar